PoNAKAN-ku kaya’ PREMAN

aku punya dua ponakan, namanya Salma Indira, dia kELas 1 SD kira-kira umur 6 thn. Yang satunya namanya Giska panggilannya icha umurnya kira-kira 3 tahunan. Ampun…mereka nakal, AsLi!!!

Kadang mereka nyebelin tapi kadang juga ngangenin. Sudah 2 minggu ini aku gak ketemu mereka dan aku kangen dengan kenakalan mereka. Akan aku bahas tentang mereka

Oke, yang pertama InDi, Dia itu kaya’ praman, suka malak orang.haha…kejam sekali aku sebagai tantenya, biLang seperti itu “Biarin Toh kenyataannya sepeti itu.”

Dia manja minta ampun apa-apa nyuruh, minta ini minta itu, padahal dia bisa mengerjakannya sendiri, oke-oke… fine!!! disini aku yang harus ngaLah, aku sebagai orang yang lebih gede harus ngaLah, itu kenyataan pahit yang harus aku terima.

Indi, dia sangat cerdas, dia sangat kritis seLalu bertanya yang aneh-aneh. Sukanya nggame, sekali diajarin dia langsung bisa mempraktekannya. Setiap kali aku puLang,aku Selalu minta pada kakak-ku agar dia juga pulang karena aku ingin berkumpul dengan ponakan-ponakanku yang nakal, kalau tidak ada mereka rumahku sepi hanya ada aku, bapak dan ibu’ku. Sepi..gak enak.

Setiap kali bertemu kami (aku dan indi) selalu bermain bersama, kadang main surat-suratan. Lucu…dia mengirimi aku surat dan aku membalasnya padahal kami berada pada satu ruangan, sebuah surat lengkap dengan tandatangan dan nama di ujung bawah surat itu. Kami berbalas-balasan surat.

Pernah aku iseng membubuhkan tandatangan dan dibawahnya aku beri nama kit.to keren eh ternyata dia gak mau kalah di surat balasannya tertera indi cantik, hwahaha… dasar tu anak. Sebuah surat singkat yang lucu. Kadang disuratnya dia memberi campuran kata bahasa inggris gitu, seperti ini cuplikan suratnya “ nanti kalau sudah kelas five aku mau masuk SMA” aku tertawa geli. Aku ingin mendidiknya biar tidak nakal, aku ingin melihat dia tumbuh sebagai bocah pintar aku selalu melontarkan tebakan bwt dia soal matematika, bhs.inggris ataupun yang lain. Kadang saat aku di SBY aku mendapatkan SMS dari dia. Kalau ditanya tentang cita-cita dia dengan lantang dia menjawab ingin jadi GURU seperti ayah dan ibunya, itulah yang dia katakan. INDI, ponakanQ yang nakal tapi pintar.

Si kecil namanya giska tapi panggilannya icha, yang satu ini tambah nakalnya minta ampun, keras kepala kalau minta A ya harus A, gak mau diganti B ataupun C.

Dan kalau aku tidak menurutinya dia akan menangis kencang sekali…..hwa…tidak…STRESSS pokoknya.Icha paling rajin ngangkat telepon, beda dengan indi. Kalau telepon berdering icha akan menjawab telepon itu, dengan eksen bicaranya yang belum jelas dan masih terbata-bata dia terlihat lucu. Lucu tapi kadang nyebelin.

Dan yang lebih nyabelin lagi adalah saat mereka berdua bertengkar memperebutkan sesuatu, indi gak mau mengalah dan sikecil icha tuambah parah, ada tangisan, rumah berantakan. Aduh…. Kenapa ponakanku seperti preman, mereka hiperaktif tak mau diam dan duduk manis.

TApi Bagaimanapun, mereka adalah ponakanku, senakal apapun, aku tetep sayang ma mereka.